ITM Perkuat Penguasaan Bahasa Inggris
Written By Unknown on Senin, 25 Januari 2016 | 13.52
Semua pihak haruslah menyadari bahwa bahasa Inggris saat ini telah menjadi bahasa internasional dan universal, sehingga harus kita kuasai, kata Rektor Institut Teknologi Medan (ITM), Prof Dr Ilmi Abdullah saat berbicara di hadapan 1.351 mahasiswa baru ITM di kampus itu, Senin lalu.
Prof Ilmi menegaskan, bahasa salah satu syarat bagi para lulusan perguruan tinggi untuk bisa berkompetisi di era globalisasi ini. Karena itu, semua lulusan universitas dituntut mampu mempersiapkan alumninya menghadapinya persaingan pasar bebas.
Salah satu strategi khusus yang dipersiapkan ITM yakni penguatan bahasa asing, terutama bahasa Inggris bagi para mahasiswa yang menimba ilmu di kampus tersebut.
“ITM telah menyiapkan English Center sebagai infrastruktur bagi mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan berbahasa inggris,” ucapnya didampingi Ketua English Center ITM, Dra Sri Wahyuni.
Pada kesempatan yang sama Ketua Yayasan Pendidikan dan Sosial Dwi Warna, Cemerlang, SE menyampaikan hal serupa. Ia menegaskan, momentum pasar bebas tersebut harus dijadikan sebagai penyemangat meningkatkan kualitas diri.
“Peningkatan kualitas tidak bisa ditawar-tawar, kemampuan berbahasa Inggris sangat diperlukan. Karena itu merupakan tuntutan dari persaingan antar negara se-ASEAN,” sebutnya.
Dia mengatakan, para mahasiswa harus belajar keras dan mempersiapkan bekal ilmu, karena MEA tidak bisa dihindari.” Jika kita terlena dan tidak tekun belajar tidak menutup kemungkinan kita akan menjadi penonton di rumah sendiri,” ucapnya.
Dia mengingatkan, persaingan MEA tidak hanya membuka arus perdagangan barang atau jasa, tetapi juga pasar tenaga kerja profesional. Perguruan tinggi sebagai infrastruktur pencetak Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas menjadi jawaban terhadap kebutuhan tersebut.
“Kualitas pendidikan harus digenjot dan dipersiapkan sejak dini sehingga kualitas lulusannya benar-benar mampu bersaing dalam MEA nanti. Tidak bisa dipungkiri dan harus menerima arus global tersebut,” bebernya.
Ia menambahkan, MEA merupakan tantangan terbesar bagi dunia pedidikan, tak terkecuali di ITM. ”Lulusan kita sekarang harus bisa bersaing dengan teman dari luar negeri khususnya yang tergabung dalan negara ASEAN,” sebutnya.
Beasiswa
Dalam kesempatan itu, Rektor ITM Prof Dr Ir Ilmi Abdullah MSc didampingi Ketua Yayasan Pendidikan dan Sosial Dwi Warna, Cemerlang, SE menyerahkan beasiswa kepada sepuluh mahasiswa berprestasi pada UMPT-ITM tahun ajaran 2016/2017 di halaman Kampus ITM Jalan Gedung Arca Medan. Turut hadir, wakil rektor, dekan, dan para dosen ITM.
Rektor dan ketua yayasan berharap para mahasiswa baru yang meraih beasiswa agar jangan puas sampai disini saja, tapi terus belajar untuk mengembangkan ilmu pengetahuan baik melalui dosen pengajar maupun buku-buku sesuai bidang dan jurusan masing-masing.
"Pemberian beasiswa bagi para mahasiswa bukan hanya sekali ini, masih banyak beasiswa lain yang bisa diraih dari negara maupun oleh perusahaan-perusahaan nasional. Kunci hanya satu berprestasi,” tegas rektor.
Kepada dekan dan ketua jurusan, rektor mengingatkan agar melakukan pembinaan intensif kepada para mahasiswa berprestasi tersebut, sehingga ke depan dapat meraih prestasi lebih baik.
Mahasiswa yang mempunyai nilai tertinggi dalam tes masuk ITM akan diberi beasiswa bebas uang kuliah.
Sebelumnya Wakil Rektor III Ir Mahyuzar Masri M.Si mengatakan pihaknya merasa bangga kepada para mahasiswa yang menerima beasiswa.
Para mahasiswa dapat meningkatkan kemampuannya dalam mengikuti kuliah nanti. Dia juga memberi apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para mahasiswa yang telah memilih ITM sebagai tempat menimba ilmu.
Pihaknya berharap agar dapat mengikuti pelajaran dengan bersungguh-sungguh sehingga akan dapat meraih hasil yang membanggakan.
Sementara Kahumas M Vivahmi Manafsyah SH MSi mengatakan, pemberian beasiswa bagi mahasiswa baru yang berprestasi ini merupakan kesekiankalinya .
“Beasiswa ini diharapkan dapat menjadi pemicu bagi mahasiswa untuk dapat belajar lebih baik,” katanya
Vivahmi mengharapkan agar calon mahasiswa baru yang lulus dan sudah mendaftar ulang dapat kiranya mengikuti kegiatan pengenalan akademik selama sehari penuh.
“Kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi mahasiswa baru untuk lebih mendekatkan diri dengan civitas akademikanya,” tambahnya. (bardansyah)
Label:
ITM
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar. No Spam